Apresiasi merupakan kegiatan memberikan penilaian (penghargaan) terhadap sesuatu (menurut KBBI). Biasanya apresiasi diberikan kepada seseorang sebagai bentuk reaksi positif karena kita telah melakukan sesuatu yang baik. Begitu pula yang dilakukan oleh Student Counselor dari Universitas Ciputra kepada para guru BK di beberapa SMA yang bekerja sama dengan kampus tersebut, termasuk SMA Katolik Santo Paulus Jember. Mereka memberikan kesempatan kepada para guru BK untuk mengikuti kegiatan seminar, workshop, dan melakukan gathering antarguru BK di beberapa SMA seluruh Indonesia.
Pada kesempatan kali ini, saya diberi kesempatan oleh sekolah untuk mewakili guru BK SMA Katolik Santo Paulus Jember mengikuti kegiatan Seminar dan Gathering Guru BK bersama Universitas Ciputra. Tahun ini sejumlah tiga puluh enam orang guru BK dari berbagai SMA di Indonesia mendapatkan undangan mengikuti gathering dari Universitas Ciputra, Surabaya. Berbagai sekolah tersebut yakni, SMAK St. Augustinus Kediri, SMAK St. Albertus Malang, SMA Kristen Gloria 1 dan 2 Surabaya, SMAK Kolese St. Yusup Malang, SMA Kesuma Mataram, SMA Karang Turi Semarang, SMA Tunas Daud Denpasar, SMA Dian Harapan Kupang, Sekolah Budi Bakti Samarinda, SMAK St. Agnes Surabaya, SMAKR Petra 2 sampai 4 Surabaya, dan beberapa sekolah lainnya. Para guru BK tersebut berkumpul di Denpasar, Bali tepatnya di hotel Ramada by Whyndam Sunset Road Bali dari tempat asal masing-masing. Hotel ini juga merupakan hotel tempat kami menginap di sana selama tiga hari dua malam, pada tanggal 23 Agustus 2025 sampai 25 Agustus 2025.
Hari pertama, kami mengikuti kegiatan seminar tentang pengenalan Universitas Ciputra termasuk jalur masuk dan beasiswa penerimaan mahasiswa baru tahun pelajaran 2026/2027. Setelah itu, kami juga mengikuti seminar yang dipandu oleh salah satu dosen fakultas Psikologi Universitas Ciputra, Ibu Cita Tri Kusuma, S.Psi., M.Psi. terkait bagaimana peran guru BK menghadapi para murid yang merupakan generasi alpha. Beliau menjelaskan karakteristik remaja generasi alpha masa kini dan langkah yang tepat untuk memberikan strategi pendampingan BK kepada mereka. Di sela-sela seminar, para Student Counselor Universitas Ciputra mengajak kami semua untuk aktif menjawab quiz dan mengikuti berbagai game dengan doorprize yang menarik. Hal ini menambah keseruan dan kehangatan di antara kami semua.
Hari berikutnya, kami memulai petualangan dengan mengunjungi beberapa tempat wisata. Tempat wisata pertama yang kami kunjungi adalah Pasar Sukawati Gianyar. Para guru BK diberikan kesempatan untuk berbelanja oleh-oleh yang ingin mereka bawa pulang dari sana. Satu setengah jam kemudian, kami melanjutkan perjalanan menuju tempat wisata Desa Panglipuran Bangli. Di sana para guru BK diberikan kesempatan untuk berkeliling dan berfoto menikmati wisata pedesaan khas Bali dengan menggunakan pakaian adat Bali. Setelah itu, kami melanjutkan perjalanan kami menuju Kintamani untuk makan siang sekaligus menikmati sejuknya suasana di Bukit Kintamani. Setelah puas mengisi perut dan menikmati pemandangan perbukitan di Kintamani, kami melanjutkan perjalanan terakhir menuju tempat wisata Uluwatu untuk menyaksikan pertunjukan Tari Kecak. Kami mendapat kesempatan untuk melihat pertunjukan Tari Kecak.
Hari terakhir, kami diberi kesempatan untuk mengikuti Workshop Membuat Kopi dan Macrame Keychain. Kegiatan workshop tersebut dipandu langsung oleh I Wayan (pemilik Etnik Rumah Kopi) dan Kadek Dinda Prayudhi (pemilik bisnis macram keychain dan Butik Senantiasa). Keduanya merupakan alumnus Universitas Ciputra yang telah sukses mengembangkan kariernya di bidang enterpreneurship. Setelah itu, kami menuju ke tempat perbelanjaan Krisna dan diberi kesempatan untuk membeli buah tangan. Sungguh pengalaman pertama yang sangat berkesan, terutama karena saya telah mendapatkan banyak sharing dari bapak-ibu guru BK yang sudah berpengalaman menghadapi dinamika remaja masa kini yang nantinya dapat saya terapkan juga kepada para anak didik di SMAK Santo Paulus Jember.
