
Hello guys! Tak terasa, Paskah telah semakin dekat. Sejak Rabu Abu kemarin, kita sudah mulai menyambut pantang dan puasa sebagai bentuk pertobatan. Tak lama lagi kita akan menyambut Yesus di gerbang Yerusalem dengan labaian daun Palma. Dalam gereja Katolik, perayaan ini disebut sebagai Perayaan Minggu Palma.
Nah, dalam rangka menyambut Minggu Palma ini, mulai Kamis (21/03/2024) hingga Jumat (22/03/2024) kemarin, para murid SMAK Santo Paulus juga diminta untuk berpartisipasi dengan mengumpulkan daun Palma. Nantinya, daun itu akan digunakan dalam misa di Paroki Santo Yusup Jember. Keren banget ya, ternyata murid-murid diajak untuk terlibat aktif dalam bidang gerejawi. Sejenak kita berpikir dan renungkan betapa besar perhatian SMAK Santo Paulus terhadap iman para muridnya. Tak hanya mengasah kemampuan kognitif saja, ternyata sekolah juga mengolah kemampuan sosial murid melalui diajaknya terlibat aktif menggereja dan mengembangkan iman Katolik.

Tak hanya berhenti di sana, dalam menyambut Paskah, SMAK Santo Paulus juga memfasilitasi para murid untuk menerima Sakramen Tobat. Sakramen Tobat dilaksanakan pada Jumat (22/03/2024) kemarin pada jam Katolisitas. Sakramen Tobat ini diterimakan pada semua murid Katolik kelas X hingga XI. Sakramen ini penting dilakukan sebelum menyambut Paskah. Sebelum menyambut Paskah, hati kita harus siap dan bersih dari dosa.
Mengapa sih harus menerima Sakramen Tobat sebelum Hari Raya Paskah? “Paskah adalah perayaan kemenangan di mana Yesus telah bangkit dari antara orang mati. Pengakuan dosa membersihkan hal-hal negatif yang ada di dalam diri kita dalam bentuk dosa. Dosa yang masih ada dalam diri dapat menghambat kita dalam menyambut perayaan kebangkitan Tuhan,” ujar Frater Yudo Ade Prakoso, O.Carm.

Mengapa pertobatan perlu diadakan? “Yang pertama, membersihkan diri kita dari hal-hal negatif yang disebabkan oleh dosa. Dosa yang masih ada terkadang membuat kita terbebani untuk merayakan sebuah perayaan kemenangan. Maka daripada itu, kita perlu membersihkan diri terlebih dahulu dan dosa-dosa kita sebelum menyambut perayaan kemenangan ini,” tambah Frater Yudo.
Apa saja yang harus dilakukan seorang Kristiani sebelum menyambut rangkaian ibadah Tri Hari Suci? Menurut Billy Santoso, dia menyiapkan hati, pikiran, dan juga membuat refleksi tentang masa Tri Hari Suci dan Paskah. Sedangkan menurut Darrel Fredelo, sebagai umat kristiani, hal yang bisa dilakukan mungkin dengan memantaskan diri dengan cara menerima Sakramen Tobat ataupun melakukan puasa dalam bentuk apapun, juga dengan mendekatkan diri kepada Tuhan.

Dengan begitu, marilah kita menyiapkan hati untuk menyambut Perayaan Minggu Palma dengan mengenang kembali peristiwa masuknya Yesus ke Kota Yerusalem.
“Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: “Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi!” – Mat 21:9
Jurnalis:
Richelle Valerie Kelas X MIPA 1
Sevira Maria Angelica Putri Kelas X IPS 3
Foto:
Anantha Vincarosa Khoe Kelas X IPS 2
Nicole Imanuella C. Kelas X MIPA 2
Richelle Valerie Kelas X MIPA 1


 
							
						    	 
							
						    	 
							
						    	 
							
						    	 
			 
			 
			


 
			 
			 
			


