P5 Story: Satu dalam Keberagaman

Ciao SaintPaulerss!

Kriiingg…bel sudah berbunyi. Waktunya para murid kelas X melanjutkan kegiatan khusus mereka. Kira kira ada yang bisa tebak ngga ya kegiatan khususnya apa?

Seperti yang kita tahu, murid kelas X menggunakan kurikulum yang berbeda dari angkatan sebelumnya, yaitu Implementasi Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka ini memiliki satu mata pelajaran esensial yakni P5. Ada yang tau P5 itu apa? Yup! P5 adalah Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Nah, pada hari Kamis (07/09/2023) tepatnya pada jam P5, para murid kelas X melakukan observasi terhadap lingkungan sekolah, terutama keberagaman yang ada.

Tiap kelas P5 terdiri atas 5 kelompok dan memiliki 4 topik yang diusung dalam melakukan observasi. Topik yang diusung adalah keberagaman agama, suku, kelas sosial, dan adat istiadat di lingkungan SMAK Santo Paulus. Narasumber dari kegiatan ini pun beragam, mulai dari para guru, kakak-kakak kelas, hingga para staff sekolah dan PKL (Pekerja Kaki Lima).

“Menurutku kegiatan ini bisa menambah wawasan, karena aku dapet kelompok adat istiadat. Aku jadi lebih tahu ada isitiadat suku lain. Jadi bisa nambah pemahaman. Kegiatan itu juga bisa meningkatkan rasa toleransi,” ujar Eileen (X MIPA 1).

Bener banget yang dibilang temen kita guys! Dalam kegiatan ini, kita sebagai bagian warga negara Indonesia disadarkan akan keanekaragaman yang ada di bangsa kita. Dengan mengetahui keberagaman yang ada, kita lebih bisa saling menghargai satu sama lain. Ga perlu jauh-jauh dulu kok, cukup kita mulai toleransi di lingkungan sekolah. Sehingga, kita bisa menghindari konflik-konflik yang ada.

Mari kita sebagai generasi Z bersatu dalam keberagaman dan memperkokoh persatuan demi membagun peradaban!

Jurnalis:
Cyrilla Levina Kuswanto Kelas X MIPA 1/3

Graciel Thea Hariyono Kelas X MIPA 2/13

Sherly Octavia Pangestu Kelas X IPS 2/25

Foto:

Charlie Monica Liadi Kelas X MIPA 3/05

F.X. Darren Lie Kelas X MIPA 3/09