Menutup Tahun Pelajaran 2019/2020

Kamis, 25 Juni 2020 menjadi hari terakhir dalam perjalanan tahun pelajaran 2019/2020 di SMAK Santo Paulus. Segala kewajiban dan tanggung jawab sebagai guru dan karyawan telah dirampungkan pada hari tersebut. Jika biasanya acara tutup tahun diadakan dengan cukup meriah, kini suasana tutup tahun sedikit berbeda.

Setidaknya ada dua hal yang membuat acara kali ini berbeda. Pertama, Acara tutup tahun masih dalam suasana pandemi virus korona. Kedua, pada acara kali ini juga dibarengi dengan masa purna tugas dari Bapak Hendrikus Paya Hayon yang telah mengabdi lebih dari sepuluh tahun. Sementara itu, Ibu Irene Nike Ronata juga mengakhiri masa pengabdian untuk berkarya di tempat lain. Dua hal inilah yg membuat suasana tutup tahun sedikit bernuansa lain. Sepi,hening, dan sederhana.”Kita masih dalam suasana pandemi, maka acara kali ini (tutup tahun) digelar dengan cara yang sederhana, ” ungkap Bapak Yohanes Joko Prabowo  selalu wakil kepala sekolah bidang kurikulum saat membuka acara yang digelar di GOR sekolah.

Rm.Antonius Denny Cahyo S., S.S., M.Sc., M.Pd., selaku kepala sekolah juga menyampaikan berbagai hal terkait tutup tahun dan pelepasan dua orang guru. “Saya mewakili sekolah dan yayasan mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Hendrikus dan Ibu Irene yang pernah bersama-sama menjalankan tugas dan kewajiban di SMAK Santo Paulus, “ungkap Rm. Denny

Acara tutup tahun ini dihadiri oleh segenap warga SMAK Santo Paulus. “Saya merasa bersyukur dan berterima kasih karena mendapat kesempatan menjalani pelayanan di SMAK Santo Paulus,” ujar Pak Hendrikus. Setelah sekolah memberikan cendera mata kepada dua guru yang mengakhiri masa tugasnya, acara ditutup dengan doa dan saling bercengkerama satu dengan yang lai.

Penulis:Tim Jurnalistik SMAK Santo Paulus